Untuk meraih cita-citaku , yang aku impikan sejak dulu aku ingin sekali masuk jurusan kesehatan masyarakat , ntah alasan yang tepat apa , tp aku memilih kesehatan masyarakat adalah hal yang beda, beda dr seorang dokter perawat bidan dan sebagainya.. Untuk meraih itu sangatlah butuh perjuangan yang sangat berat..
Namun aku tak pernah putus asa,, berawal dari tes SNMPTN spontan saya memilih kesehatan masyarakat dan ilmu gizi di UNDIP, namun guru BK-ku menyarankan untuk tidak mengambil kesehatan masyarakat karena greatnya terlalu tinggi, aku boleh masuk Gizi di UNDIP , setelah pendaftaran SNMPTN dan aku memilih Universitas Diponegoro sebagai pilihan pertamaku. Satu tujuanku tatap ke depan hanya UNIVERSITAS DIPONEGORO impianku, dan aku tidak mengikuri pendaftaran D3, karena memang sudah yakin memilih itu. Tibalah pengumuman SNMPTN dan ternyata aku gagal di Universitas Diponegoro. Jujur aku memang tidak sepandai bahkan sepintar orang-orang di luar sana tp aku yakin dengan niat dan usahaku meraih semuanya, setelah tahu aku tidak lulus di SNMPTN akhirnya aku daftar SBMPTN , akupun tak mnyerah untuk mengulangi lagi pendaftaran di SNMPTNku,, aku tetap daftar di Universitas Diponegoro dengan pilihan 1 gizi dan kedua biologi.. Lambat laun berjalan aku ikut daftar SPAN-PTAIN dan UM-PTAIN , di UIN Malang ambil Biologi dan farmasi, ternyata aku juga belum mendapatkan yang terbaik.. Pengumuman SPAN-PTAIN aku tak lolos lg, kemudian aku menunggu pengumuman SBMPTN, sebelum itu ada tes mandiri undip dan sayapun tak menyerah tetap ikut dengan mengambil jurusan impian saya td.. aku ambil kesehatan masyarakat dan gizi,, #BetapaBodohnya :D .. semua pendaftaran saya ikuti dan ternyata belum ada yg mau menerima saya.. , SPMU UNNES lalu UMBPT semuanya saya ikuti hingga yg 7 jurusan dan hasilnya tetap sama,, saya belum lolos juga... aku bingung harus bagaiman karena saat itu kedua orangtua juga sudah bingung karena melihat aku sedih nangis dan sebagianya... akhirnya aku memutuskan untuk kuliah di swasta dan itupun aku hanya mau di semarang.. Kakakku bilang di UNISSULA tp tak ada jurusan yang aku minati,, akhirnya UNIMUS-lah jalanku.. aku diterima di Fakultas Kesehatan Masyarakat.. Perjuanganku hampir membuatku putus asa namun melihat kedua orangtuaku aku terus semangat untuk bisa kuliah ..
Inilah sobat sekedar curhatan perjalananku untuk sampai di Semarang :)
